Pengajian yang dihadiri oleh kader-kader baru PC Takalar tersebut menghadirkan Ketum PW Sulsel, Muhammad Kasman S.E., M.Si. sebagai penceramah yang menguraikan tafsir Islam yang menjadi paradigma gerakan Pemuda Muslimin Indonesia yang dikemas dalam Program Azas dan Program Tandhim Syarikat Islam Indonesia.
"Landasan gerak perlawanan kita adalah sebersih-bersih tauhid, setinggi-tinggi ilmu, dan secerdas-cerdas siyasah. Harus begitu urutannya, jangan dibalik. Tauhid dulu, lalu ilmu, baru kemudian siyasah, biar bagus jalannya." Papar Kasman.
Lanjut Kasman, "Tapi yang patut pula dicatat adalah keyakinan dan komitmen kita menjadikan al Quran sebagai satu-satunya sumber hukum. Ini ditegaskan oleh Jang Oetama Tjokroaminoto pada bagian awal Program Azas dan Program Tandhim."
Sementara itu, Ketum PC Takalar, Saharuddin S.Pd.I. mengungkapkan kebanggaan pada kader barunya. "Semangat kalian tidak kalah dari senior kalian yang lebih dulu bergabung di Pemuda Muslim."
Posting Komentar